Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 16:27:59【Resep Pembaca】476 orang sudah membaca
PerkenalanKoordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan. ANTARA/Agustina Estevani Jan

...Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari
Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua memperkuat pengawasan mutu dan keamanan pangan pada 13 dapur gizi yang melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar makanan yang dikonsumsi anak-anak memenuhi standar kesehatan dan gizi yang ketat.
Koordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan di Sentani, Rabu, mengangakan saat ini seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sedang melengkapi proses sertifikasi keamanan pangan.
"Semua sedang dalam proses, ada beberapa yayasan yang sudah punya sertifikat chef dan SLHS, tapi belum lengkap semuanya," katanya.
Menurut Ruth, penerapan standar keamanan pangan merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kualitas makanan yang diterima peserta program. Program ini menjadi bagian penting dari sistem pengawasan menyeluruh terhadap dapur MBG di seluruh distrik.
"Setiap dapur gizi wajib memiliki tiga sertifikat utama yakni Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), serta sertifikat chef untuk para pengelola makanan," ujarnya.
Dia menjelaskan, ketiga dokumen tersebut menjadi bukti bahwa dapur telah memenuhi standar kelayakan produksi dan distribusi pangan sehat.
"Satu dapur MBG hanya boleh melayani maksimal 3.000 penerima manfaat, batasan ini ditetapkan agar kualitas pengolahan dan distribusi makanan tetap terjaga sesuai standar program nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan, kendala utama yang dihadapi di lapangan yakni penyesuaian infrastruktur dapur sesuai petunjuk teknis MBG, beberapa SPPG masih perlu memperbaiki tata lengak ruang masak, menambahkan fasilitas penyimpanan bahan segar, serta memperbaharui sistem sanitasi agar memenuhi kriteria sertifikasi.
"Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari, pengawasan kami lakukan melalui kunjungan lapangan dan evaluasi berkala oleh tim gabungan," ujarnya lagi.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
Baca juga: BGN perketat standar dapur MBG di Teluk Wondama cegah kasus keracunan
Baca juga: Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
Suka(743)
Sebelumnya: Tips aman dan nyaman menonton konser
Selanjutnya: Panduan mudah memelihara lobster air tawar untuk pemula
Artikel Terkait
- Menlu Belanda harap rencana Trump permudah akses bantuan ke Gaza
- Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah
- BPOM lakukan evaluasi cegah komoditas terpapar radioaktif dikonsumsi
- Guru SDN di Boalemo Gorontalo ungkap tantangan hadapi siswa dalam MBG
- CKG, cahaya harapan dari negara untuk masa senja berjaya
- Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat
- Kemensetneg himpun masukan terkait pelaksanaan MBG di Manokwari
- Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat
- DPR ingatkan Kemenhan agar gandeng BPOM distribusi vitamin ke SPPG
- SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal
Resep Populer
Rekomendasi

BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi

BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari

Mendag: TEI 2025 catat 8.045 pembeli dari 130 negara

Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah

Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

8 fakta minum kopi hitam bermanfaat untuk kesehatan hati

IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak

Ahli sebut faktor